Pondok pesantren merupakan lembaga pendidikan yang tidak terlepas dari sistem pendidikan di Indonesia dan tentu memiliki kurikulum. Sehingga tidak dapat lagi dipungkiri bahwa santri pondok pesantren tidak mungkin lepas dari pembelajaran matematika. Oleh karena itu, diperlukan kontribusi dan kerjasama dari banyak pihak agar pembelajaran matematika di pondok pesantren yang hanya dilakoasikan dalam waktu yang sangat singkat (rata-rata 2-4 jam pelajaran dalam 1 minggu) dapat berjalan dengan optimal. Sehingga para santri dapat memiliki konsep dan logika matematika yang kuat untuk menunjang pemahaman ilmu agamanya serta memenuhi capaian kurikulum pendidikannya. Kontribusi dan kerjasama juga sangat dibutuhkan khususnya karena di Pondok Pesantren masih memiliki keterbatasan-keterbatasan dari segi sarana dan prasarana, tenaga pengajar, dan sebagainya.
Departemen Matematika dan Sains Data melaksanakan program pengabdian kepada masyarakat pada bulan Juli sampai dengan bulan Desember 2022 (semester ganjil 2022/2023), guna mewujudkan kontribusi dan kerjasama untuk lembaga pendidikan yang membutuhkan bantuan peningkatan pemahaman ilmu matematika. Kegiatan yang diketuai oleh Ibu Izzati Rahmi HG, M.Si ini mewadahi kebutuhan siswa pondok pesantren khususnya dan lembaga pendidikan Pesantren Al Ashry kota Padang. Program yang berlangsung selam 6 (enam) bulan ini dilaksanakan melalui kegiatan bimbingan belajar, kegiatan social, dan ceramah motivasi. Pada penutupan program pengabdian ini, Ketua Pondok Pesantren Al Ashry menyatakan bahwa program ini sangat membantu baik siswa maupun pondok pesantren sendiri, dan diharapkan kegiatan ini dapat dilanjutkan pada semester berikutnya.